Dewata Nawa Sanga Adalah Sembilan Penguasa Di Setiap Penjuru Mata Angin
Nawa Dewata atau Dewata Nawa Sanga ialah sembilan penguasa di tiap pelosok mata angin dalam ide agama Hindu Dharma di Bali. Sembilan penguasa itu adalah Dewa Siwa yang dikitari oleh delapan aspeknya. Grafik matahari bergambar Dewata Nawa Sanga diketemukan dalam Surya Majapahit, simbol kerajaan Majapahit.
Bebarapa bagian Nawa Dewata Atau Dewata Nawa Sanga :
Wisnu
Dewa Wisnu adalah penguasa arah utara (Uttara), membawa senjata Chakra Sudarshana, sarananya (kendaraan) Garuda, shaktinya Dewi Sri, aksara sucinya "A", di Bali ia dipuji di Pura Batur.
Sambhu
Dewa Sambhu adalah penguasa arah timur laut (Ersanya), membawa senjata Trisula, sarananya (kendaraan) Wilmana, shaktinya Dewi Mahadewi, aksara sucinya "Wa", di Bali ia dipuji di Pura Besakih.
Iswara
Dewa Iswara adalah penguasa arah timur (Purwa), membawa senjata Bajra, sarananya (kendaraan) gajah, shaktinya Dewi Uma, aksara sucinya "Sa", di Bali ia dipuji di Pura Lempuyang.
Maheswara
Dewa Maheswara adalah penguasa arah tenggara (Gneyan), membawa senjata Dupa, sarananya (kendaraan) merak, shaktinya Dewi Lakshmi, aksara sucinya "Na", di Bali ia dipuji di Pura Goa Lawah.
Brahma
Dewa Brahma adalah penguasa arah selatan (Daksina), membawa senjata Gada, sarananya (kendaraan) angsa, shaktinya Dewi Saraswati, aksara sucinya "Ba", di Bali ia dipuji di Pura Andakasa.
Rudra
Dewa Rudra adalah penguasa arah barat daya (Nairiti), membawa senjata Moksala, sarananya (kendaraan) kerbau, shaktinya Dewi Samodhi/Santani, aksara sucinya "Ma", di Bali ia dipuji di Pura Uluwatu.
Mahadewa
Dewa Mahadewa adalah penguasa arah barat (Pascima), membawa senjata Nagapasa, sarananya (kendaraan) Naga, shaktinya Dewi Sanci, aksara sucinya "Ta", di Bali ia dipuji di Pura Batukaru.
Sangkara
Dewa Sangkara adalah penguasa arah barat laut (Wayabhya), membawa senjata Angkus/Duaja, sarananya (kendaraan) singa, shaktinya Dewi Rodri, aksara sucinya "Sang", di Bali ia dipuji di Pura Pucuk Mangu.
Siwa
Dewa Siwa adalah penguasa arah tengah (Madhya), membawa senjata Padma, sarananya (kendaraan) Lembu Nandini,senjata Padma shaktinya Dewi Durga (Parwati), aksara sucinya "I" dan "Ya", di Bali ia dipuji di Pura Pusering Jagat.
Lebih terang dapat disaksikan pada Gambar Dewata Nawa Sanga Di bawah Ini: